Thursday, February 05, 2009

Demonstrasi anarkis mahasiswa di Sumatera Utara

Demonstrasi anarkis mahasiswa di Sumatera Utara menambah panjang daftar point negatif mahasiswa di kalangan pemerintah. Mungkin tahun 1998, bisa dikatakan bahwa mahasiswa menjadi pahlawan reformasi, namun kejadian di kantor DPRD Sumut justru sebaliknya!!!

Sama sekali tidak mencerminkan jiwa mahasiswa, yang katanya terpelajar. Mungkin memang ada beberapa oknum diantara mahasiswa yang melakukan demo di DPRD Sumut tersebut, namun tentunya untuk mahasiswa lainnya, kenapa harus terpengaruh oknum?? kenapa tidak berfikir sebelum bertindak??
Saya cukup kaget ketika membaca kronologis kejadiannya, sampai ketua DPRD Sumut wafat... sama sekali tidak berprikemanusiaan. Mungkin boleh demo, tapi kalau dengan cara anarkis seperti itu, yang ada bukan menyelesaikan masalah, tapi menambah masalah.
Apalagi dengan merusak aset-aset negara. Apa salahnya meja, sampai dilempar-lempar? seperti juga terjadi pada demo-demo yang lain, yang melakukan pengrusakan aset-aset negara. Yang terjadi adalah negara harus mengeluarkan biaya lagi yang cukup besar untuk mengganti aset-aset yang rusak. Coba jika tidak ada pengrusakkan aset, mungkin bisa digunakan untuk kepentingan rakyat lainnya yang lebih manfaat. So.. untuk para pendemo, ayo kita berdemo, kita sampaikan aspirasi rakyat, tapi dengan cara yang baik, kalo Aa gym bilang, demo 'yang cantik'..

Ibunafarras

0 comments:

Post a Comment