Suatu ketika seorang manusia diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan Tuhannya dan berkata, "Tuhan ijinkan saya untuk dapat melihat seperti apakah Neraka dan Surga itu". Kemudian Tuhan membimbing manusia itu menuju ke dua buah pintu dan kemudian membiarkannya melihat ke dalam. Di tengah ruangan terdapat sebuah meja bundar yang sangat besar, dan di tengahnya terdapat semangkok sup yang beraroma sangat lezat yang membuat manusia tersebut mengalir air liurnya.
Meja tersebut dikelilingi orang-orang yang kurus yang tampak sangat kelaparan. Orang-orang itu masing-masing memegang sebuah sendok yang terikat pada tangan masing-masing. Sendok tersebut cukup panjang untuk mencapai mangkok di tengah meja dan mengambil sup yang lezat tadi. Tapi karena sendoknya terlalu panjang, mereka tidak dapat mencapai mulutnya dengan sendok tadi untuk memakan sup yang terambil. Si Manusia tadi merinding melihat penderitaan dan kesengsaraan yana dilihatnya dalam ruangan itu. Tuhan berkata, "Kamu sudah melihat NERAKA". Lalu mereka menuju ke pintu kedua yang ternyata berisi meja beserta sup dan orang-orang yang kondisinya persis sama dengan ruangan dipintu pertama. Perbedaannya, di dalam ruangan ini orang-orang tersebut berbadan sehat dan berisi dan mereka sangat bergembira di keliling meja tersebut. Melihat keadaan ini si Manusia menjadi bingung dan berkata "Apa yang terjadi ? kenapa di ruangan yang kondisinya sama ini mereka terlihat lebih bergembira ? Tuhan kemudian menjelaskan, "Sangat sederhana, yang dibutuhkan hanyalah satu sifat baik" . "Perhatikan bahwa orang-orang ini dengan ikhlas menyuapi orang lain yang dapat dicapainya dengan sendok bergagang panjang, sedangkan di ruangan lain orang-orang yang serakah hanyalah memikirkan kebutuhan dirinya sendiri" . Diperkirakan bahwa 93% penerima tidak akan menceritakan kisah ini. Apakah kita termasuk yang 7% tadi ?, ingatlah kita akan selalu ada untuk berbagi sendok dengan semua orang!
(dari berbagai sumber...........Yetty K angkatan III)
![]() | Profil Kami 2 Comments - 19 May 2009 Santri Siap Guna (SSG) Daarut Tauhiid, pada awal pendiriannya dicetuskan oleh K.H. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) pada tanggal 25 April 1999 yang pendekatan visinya lebih dititikberatkan sebagai pelayan masyarakat baik di bidang dakwah, ekonoml, maupun soslal kemasyarakatan..Selaln itu, Santri Siap Guna juga disiapkan sebagai sarana pengkaderan dan ... More Link |
![]() | Futur 0 Comments - 18 May 2009 " Sesungguhnya pandangan adalah panah dari panah-panahnya Syaithan"Kalimat inilah yang sering terngiang berulang -ulang dalam benakku, sebuah kalimat yang diucapkan seorang ustadz dulu dikampus ketika aku kuliah. sebuah kalimat yang berusaha mengingatkan beapa rentannya iman sesorang yang tidak bisa menahan pandangan nya.Kalimat yang mendampingi ... More Link |
0 comments:
Post a Comment